SIBER77.ID, Kota Tangerang -Camat Cibodas melayangkan surat pemberitahuan pelarangan berjualan di sekitar lokasi Alun Alun Cibodas dijalan Borobudur Raya Perumnas 2 Kota Tangerang, siang (Rabu,23/8/2023).
Surat pemberitahuan yang ditandatangani Camat Cibodas Buceu Gartina tersebut berisi pemberitahuan agar pedagang segera membongkar lapak, gerobak dan tenda yang mereka dirikan untuk berjualan, karena akan dilaksanakannya kegiatan penataan Alun Alun Cibodas oleh Pemerintah Kota Tangerang.
Hal tersebut tentu saja sempat membuat resah para pedagang di sekitar lokasi, karena lokasi tersebut selama ini mejadi tumpuan mereka utuk mencari nafkah.
“Kami minta solusi pak camat agar bisa terus berdagang dipinggiran Alun Alun, ini masalah perut Pak Camat, kami cari uang untuk keluaraga,” ujar seorang pedagang diiringi teriakan dukungan puluhan pedagang lain saat berkumpul di kantor Kecamatan Cibodas.
Sementara Camat Buceu sendiri tenang menjawab aspirasi pedagang, dirinya mengatakan bahwa pengosongan Alun – Alun tersebut dilakukan untuk memudahkan akses keluar masuk kendaraan berat dan material Proyek.
“Maaf tidak bisa, sementara Lokasi Alun Alun dikosongkan dahulu, disterilkan, tidak diizinkan untuk berdagang hingga 2- 3 bulan kedepan,” katanya dihadapan para pedang di halaman Kecamatan Cibodas.
Pengosongan itu dimaksud untuk mencegah terjadinya kecelakaan saat alat berat dan material mulai masuk untuk pengerjaan proyek.
” Tidak ada yang bertanggung jawab jika terjadi sesuatu, karena Mobil proyek lalu lalang disitu dan barang barang material juga akan diturunkan disitu,” kata Buceu.
Buceu juga menjelaskan akan menertibkan pengelolaan pedagang yang akan diserahkan pada PD Pasar atau PT TNG.
“Setelah rampung nanti, pengelolaan Parkir dan Alun Alun disini akan diserahkan ke PD Pasar atau PT TNG biar lebih tertib, nanti didata kembali pedagangnya. Kita kasih waktu kurang lebih satu minggu utuk pengosongan,” tambahnya.
Terpisah, Amir salah seorang pelaku usaha di Alun Alun Cibodas berharap para pedagang lama dijadikan prioritas untuk diakomodir berdagang lagi disitu.
“Kami hanya minta, pedagang lama menjadi prioritas didahulukan untuk berdagang, jangan nanti saat dipegang PD Pasar kita yang lama- lama malah tidak kebagian tempat,” ucap Amir.
“Kami sangat mendukung program pemerintah, apalagi dalam hal tertip dalam berjualan agar terlihat indah juga Alun Alun Cibodas kebanggaan Kita, tapi tolong juga prioritas kan warga sekitar dan umkm Cibodas Jasa utuk berjualan nantinya,” ujar salah seorang anggota UMKM Cibodas Jasa. (red/bt/edy)