TANGSEL – Siber77.id || Kepedulian Dyah Anita Prihapsari atau yang lebih dikenal dengan Nita Yudi untuk Indonesia yang lebih sejahtera membuatnya ia mencalonkan diri menjadi caleg DPR RI dari Partai Perindo melalui Dapil Banten 3 meliputi Kota Tangerang Selatan, kota Tangerang dan kabupaten Tangerang. “Hati saya terpanggil, untuk mensejahterakan masyarakat kecil, ungkapnya.
Pengalaman selama 30 tahun dalam dunia usaha membuatnya serius untuk membela dan memperjuangkan UMKM terkhusus di wilayah Banten, ujar Nita Yudi.
Caleg nomor 3 dari Partai Perindo ini, melihat ditingkat pemerintah kota dan daerah yang masih kurang mensosialisasikan fasilitas dukungan berupa modal dari pemerintah khususnya UMKM. “Pelaku UMKM, saya lihat masih terbatas untuk informasi seperti ini”, padahal teman-teman UMKM membutuhkannya untuk modal usaha, tambah Ketua Umum DPP Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia ( IWAPI ).
Nita berharap, dengan pengalaman panjang di dunia usaha, saya bisa berbagi ilmu kepada masyarakat yang menggeluti UMKM. Dengan Slogan ” Ekonomi Pulih UMKM Berdaya Perempuan Maju ” Ia berharap masyarakat prasejahtera khususnya kaum perempuan agar bisa menjual produknya lebih luas baik offline dan online, sehingga kehidupan ekonomi mereka meningkat, ujar Nita Yudi.
Di Pemilu 2024 ini, saya setiap hari blusukan turun menyapa masyarakat, melihat kondisi UMKM dan memberikan pelatihan khusus, mengajarkan mereka membuat berbagai macam kuliner agar masyarakat bisa mandiri. “Saya berharap UMKM di Banten bisa naik kelas”, apalagi, Tangerang Selatan ini penyangga kota Jakarta, secara ekonomi harusnya lebih kuat, kata Nita.
Pesan Ketua Umum DPP Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) untuk semua kader dan caleg harus bekerja keras, “Pesan pak HT untuk semua caleg ataupun kader Perindo harus bekerja keras dan dirasakan kehadirannya di masyarakat, kata Nita.
Kepedulian partai Perindo dengan memberikan bantuan berupa gerobak untuk UMKM dan kartu asuransi sangat membantu wong cilik, tegas Nita Yudi.
Begitu juga untuk kesehatan, dokter dari Perindo tidak segan-segan melayani masyarakat yang sakit dan memberikan obat gratis.
Dalam beberapa hari ke depan ini, saya akan mengadakan pelatihan kuliner di Majelis Taklim. ” Saya ditemani relawan dan teman UMKM yang saya bina, harapannya kegiatan positif ini dapat merangkul masyarakat yang mau bekerja dan berusaha, kata Nita.