SIBER77.ID, LAMPUNG – Hen warga Kelurahan Pringsewu Timur, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu menilai pekerjaan drainase milik Dinas Perkim dan Cipta Karya Pemerintah Provinsi Lampung yang berlokasi dijalan pelita 2, Pringombo, Pringsewu Timur diduga dikerjakan asal-asalan.(Senin,16/12/2024)
Menurutnya proyek tersebut merupakan kegiatan Pemerintah Provinsi Lampung yang dikerjakan melalui Dinas Perkim dan Cipta Karya Tahun Anggaran 2024, dirinya mempertanyakan lantaran pemasangan material yang digunakan syarat akal-akalan dan akan berdampak bangunan tersebut tidak akan bertahan lama.
“Kami menyaksikan langsung tukang yang mengerjakan proyek itu tidak ada plang proyek terlihat, ada pengurangan volume semen pelekat pada sisi batu dinding drainase, hanya sedikit yang menempel itupun hanya bagian permukaan luar saja,” ujarnya.
Dia juga menjelaskan bahwa kecurangan juga terjadi pada sistem peletakan batu tidak sesuai dan syarat dengan akal-akalan terindikasi menggunakan material tanah untuk menghemat material semen pelekat.
“Kami warga meminta rekanan proyek ini di evaluasi Bapak Pj Gubernur Lampung, kegiatan itu harus di bongkar ulang, dikerjakan dari awal, agar bisa bertahan lama dan bermanfaat bagi masyarakat,” jelas Hen.
Hen juga mendesak Pihak Dinas terkait untuk tidak melakukan PHO kegiatan proyek tersebut yang mana diharapkan dikerjakan pihak rekanan dapat sesuai dengan perencanaan sehingga menghasilkan kualitas mutu yang baik.
“Sebaiknya pemerintah Provinsi lampung ataupun Dinas terkait bisa turun langsung ke lokasi proyek ini agar melihat langsung kondisinya, kami berharap jangan diterima kalau pihak pelaksana rekanan mengajukan Serah terima pekerjaan proyek ini,” pinta warga.
Sementara saat dikonfirmasi awak media, salah satu tenaga pekerja inisial BL pada proyek tersebut mengaku bahwa dirinya berkerja berdasarkan perintah Pengawas rekanan pelaksana.
“Saya hanya sebagai pekerja disini, kami kerja sesuai instruksi Pengawas lapangan, pasangan material yang digunakan kami mengikuti anjuran dari pak Hengki”, tuturnya.(herman)